Berbagi Pengetahuan dan Informasi Seputar Komputer, Jaringan, Programming dan Teknologi

Sunday, 8 January 2017

Sejarah Debian [PDF]

Pada kesempatan ini kita akan belajar bersama tentang sejarah debian, bagi teman-teman yang baru masuk SMK Jurusan TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan) maka pada awal pembelajaran jaringan khususnya untuk membangun server dengan OS debian maka teman-teman harus tahu dulu sejarah debian itu seperti dan juga fungsi debian itu bisa digunakan untuk apa saja.

Foto Ian Murdock

Sejarah Debian

Debian diciptakan pada tanggal 16 Agustus 1993 oleh mahasiswa dari Universitas Purdue, Amerika Serikat bernama Ian Murdock. Nama Debian diambil dari nama Ian dan mantan kekasihnya Debra Lynn : Deb dan Ian.

Pada awalnya, Ian mencoba memodifikasi distribusi SSL (Softlanding Linux System). Namun menurutnya lebih baik membangangun sistem (distribusi Linux ) dari nol.

Pada awal perkembangannya, debian tumbuh lambat dan merilis versi 0.9x pada tahun 1994 dan 1995, pada tahun 1995 juga mulai dialihkan ke selain i386. Pada tahun 1996 debian merilis versi 1.x.

Pada tahun 1996, Ian Murdock di gantikan oleh Bruce Perens sebagai pemimping proyek, di tahun yang sama juga pengembangan debian Ean Schuessler berinisiatif untuk membangun DSC (Debian Social Contract) dan DFSG (Debian Free Software Guidlines) yang memberikan dasar komitmen untuk pengembangan distribusi debian. Selain itu, Ean Schuessler juga membentuk Software in Public Interest untuk memberikan hak debian secara legal dan hukum.

Di akhir tahun 2000, proyek debian melakukan perubahan dalam archive dan managemen rilis. Serta pada tahun yang sama para pengembang memulai konferensi dan workshop tahunan "debconf".

Pada tanggal 8 April 2007, Debian GNU/Linux 4.0 dirilis dengan nama kode "Etch". Selanjutnya pada tahun 2009 Debian GNU/Linux merlilis debian 5 diberi nama kode "Lenny" dan saat ini versi terbaru debian yaitu debian 8 dengan nama kode "Jessie"
Baca juga : Versi Debian Lengkap
Paket debian adalah standar Unix pada arsip yang mencakup dua gzip, tar bzipped atau lzmaed arsip: salah satu yang memegang kendali informasi dan lain yang berisi data. Program kanonik untuk menangani paket-paket tersebut adalah dpkg, paling sering melalui apt/aptitude.

Beberapa paket Debian inti tersedia sebagai udebs ("mikro deb"), dan biasanya hanya digunakan untuk bootstrap instalasi Linux Debian. Meskipun file tersebut menggunakan ekstensi nama file udeb, mereka mematuhi spesifikasi struktur yang sama seperti biasa deb. Namun, tidak seperti rekan-rekan mereka deb, hanya berisi paket-paket udeb fungsional penting file. Secara khusus, file dokumentasi biasanya dihilangkan. udeb paket tidak dapat diinstal pada sistem Debian standar.

Paket debian juga digunakan dalam distribusi berbasis pada Debian, seperti Ubuntu dan lain-lain. Saat ini telah terdapat puluhan distribusi Linux yang berbasis kepada debian, salah satu yang paling menonjol dan menjadi fenomena adalah Ubuntu.

Pemimpin Proyek Debian

1. Ian Murdock (Agustus 1993 – Maret 1996), pendiri dari Proyek Debian
2. Bruce Perens (April 1996 – Desember 1997)
3. Ian Jackson (Januari 1998 – Desember 1998)
4. Wichert Akkerman (Januari 1999 – Maret 2001)
5. Ben Collins (April 2001 – April 2002)
6. Bdale Garbee (April 2002 – April 2003)
7. Martin Michlmayr (March 2003 – March 2005)
8. Branden Robinson (April 2005 – April 2006)
9. Anthony Towns (April 2006 – April 2007)
10. Sam Hocevar (April 2007 – April 2008)
11. Steve McIntyre (April 2008 – April 2010)
12. Stefano Zacchiroli (April 2010 – Sekarang)

Download PDF

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Sejarah Debian [PDF]

0 comments:

Post a Comment

Mohon berkomentar yang menurat Anda baik :)